Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Bio-Kristi
You are hereBio-Kristi No.55 Oktober 2010 / Bio-Kristi No.55 Oktober 2010
Bio-Kristi No.55 Oktober 2010
Bonifasius
Hampir seperti Elia di atas bukit Karmel, Bonifasius, misionaris berdarah Sakson dari Inggris, melawan kekafiran di jantung negeri Jerman.
Robert Lowry
Robert Lowry adalah nama yang terkenal hampir di setiap tempat puji-pujian dinyanyikan. Setiap kali menyebut namanya, ada kobaran simpati dan sukacita di hati ribuan orang-orang Kristen yang terbiasa menyanyikan himnenya.
Robert Lowry lahir di Philadelphia, Pennsylvania, AS, pada tanggal 12 Maret 1826. Kesukaannya terhadap musik telah terlihat sejak dia masih muda. Sebagai seorang anak, dia tertarik dengan berbagai alat musik yang dipegangnya.
Pada saat berumur 17 tahun, dia bergabung dengan First Baptist Church of Philadelphia, dan kemudian menjadi pelayan yang aktif di sekolah minggu sebagai guru dan pengurus paduan suara. Pada usia 22 tahun, dia berkomitmen untuk mengambil bagian dalam pelayanan, dan mengambil studi di Universitas Lewisburg, Pennsylvania. Pada usia 28 tahun, dia lulus dengan nilai tertinggi di kelasnya. Pada tahun yang sama, dia mulai terjun ke dunia pelayanan. Dia melayani sebagai pendeta di West Chester, Pennsylvania (1854-1858); New York (1859-1861); Brooklyn (1861-1869); dan Lewisburg, Pennsylvania (1869-1875). Selain itu dia juga menjadi profesor sastra fiksi di universitas dan mendapat titel D.D. [Doctor of Divinity, Red.] pada tahun 1875. Kemudian dia pergi ke Plainfield, New Jersey. Di sana dia menjadi pendeta Park Avenue Church. Setiap ladang pelayanannya ditandai dengan kesuksesan.
Trivia Asyik Fb Bio-Kristi
Mulai tahun 2010, pelayanan Bio-Kristi sudah merambah ke tautan jejaring sosial Facebook dan lebih mengaktifkan forum diskusi In-Christ.Net (ICN). Untuk menindaklanjuti perluasan pelayan ini, publikasi Bio-Kristi pun menambah sebuah kolom tak tetap yang akan memberitakan perkembangan aktivitas di FB atau forum diskusi tersebut.
Untuk semakin menghidupkan kolom ini, kami mengundang Anda untuk bergabung dan berinteraksi dalam Facebook Bio-Kristi dan Forum ICN Bio Tokoh.
Facebook Bio-Kristi ==> http://fb.sabda.org/biokristi
Pokok-Pokok Doa dari Kalender Doa SABDA (KADOS)
Puji Tuhan, satu lagi milis publikasi baru diterbitkan oleh Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Publikasi yang diberi nama KADOS (singkatan dari Kalender Doa SABDA) ini lahir dari kerinduan YLSA untuk membagikan pokok-pokok doa harian bagi para pendoa syafaat yang terbeban berdoa bagi Indonesia dan pelayanan YLSA. Semoga melalui kesatuan hati untuk berdoa ini, Tuhan akan melawat umat-Nya dan nama-Nya dimuliakan.
Publikasi KADOS terbit secara mingguan dan bersifat terbuka untuk semua denominasi gereja. Dengan menjadi pelanggan KADOS, maka secara otomatis Anda juga menjadi pelanggan e-Doa, Open Doors, dan 30 Hari Doa. Jadi, bagi pendoa-pendoa Kristen Indonesia yang ingin dibekali untuk menjadi pendoa yang setia dan memiliki visi, segera daftarkan nama Anda dan jadilah berkat.
Lagu Himne yang Diciptakan Untuk Para Korban Tsunami
Ketika bantuan uang, makanan, obat-obatan dan lain-lainnya terus mengalir dari organisasi-organisasi kemanusiaan kepada jutaan korban tsunami yang telah kehilangan segalanya, sebuah organisasi dari gabungan Gereja Metodis mempersembahkan sebuah lagu himne yang khusus diciptakan untuk mengenang tragedi tsunami.
Salah satu lagu himne tersebut berjudul "When Innocence is Fractured", yang ditulis oleh Pdt. Gareth Hill beberapa hari setelah bencana tsunami terjadi. Lagu himne ini diciptakan untuk membantu kita untuk berdoa lebih tenang ketika kita tidak bisa berdoa sendiri, begitulah tutur Dean Mclntyre, pimpinan bidang musik dari Gabungan Gereja Metodis. Lagu himne ini juga bisa membantu penyembuhan batin secara lebih mendalam, dan dapat menjadi inspirasi pribadi dan ketenangan jiwa.
Bunda Teresa -- Biarawati
"Aku tahu Allah tidak akan memberikan kepadaku sesuatu yang tidak bisa kupertanggungjawabkan. Aku berharap semoga Allah tidak terlalu memercayakan banyak hal kepadaku."
Pengantar Bio 55 Oktober 2010
Salam sejahtera,
Tatkala kita membaca dan menyimak karakter para tokoh ternama di dunia, ingin rasanya kita berjuang seperti mereka. Meskipun terhalang oleh berbagai cobaan dan kesulitan, semangat mereka seakan tidak pernah surut sedikit pun. Tak terkecuali ketika kita membaca kisah Bonifasius dan Robert Lowry di kolom Riwayat dan Karya. Mereka adalah orang-orang yang pantang menyerah dalam melayani Tuhan dan mengabdikan diri untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan-Nya. Apa yang Anda pelajari dari kedua tokoh dalam edisi Bio-Kristi kali ini sekiranya dapat memicu dan memacu semangat Pembaca untuk terus berjuang bagi Tuhan, bangsa, dan negara. Setelah itu, simaklah info istimewa di kolom Tahukah Anda, Apa Kata Mereka, dan Sisipan. Jangan sampai ada yang terlewat.
Pimpinan Redaksi Bio-Kristi,
Sri Setyawati